Langsung ke konten utama

Kerjasama Guru PAI dan Orang Tua dalam Menghadapi Pembelajaran Selama Covid-19

 


Penulis : Tedi Hidayat

Kerjasama Guru PAI dan Orang Tua dalam Menghadapi Pembelajaran Selama Covid-19

Risdoyok Risdoyok, Wedra Aprison

 

Abstract

 

Kerjasama antara guru dengan orangtua siswa sejak dulu hingga sekarang selalu menjadi perbincangan hangat dalam dunia Pendidikan karena kedua pihak sangat berperan penting dalam proses Pendidikan. Ungkapan yang sering didengar bahwa orang tua orangtua kurang peduli terhadap Pendidikan anak. Secara jelas dibuktikan selama Covid-19 proses pembelajaran secara daring sudah membuktikan bahwa orangtua tidak terlaksana dengan baik, sehingga aktivitas pembelajaran tidak maksimal. Tujuan penelitian untuk mengetahui bagaimana komunikasi, keterlibatan, dan parsitipasi guru dengan orangtua selama pembelajaran daring. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan data bersumber dari observasi, wawancara dan dokumentasi sedangkan metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini penelitain kualitatif deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertama; komunikasi guru dengan orangtua cukup baik karena adanya upaya oleh guru membuat WhatsApp group untuk berkomunikasi dengan orangtua siswa, kedua; keterlibatan orangtua dalam proses pembelajaran bisa dikatakan belum maksimal karena dibuktikan dari siswa kurang disiplin dalam mengikuti pembelajaran baik dalam mengikuti proses pembelajaran maupun dalam pengumpulan tugas-tugas yang diberikan, ketiga; pastisipasi orangtua dalam menegakkan pelaturan yang disepakati bersama hanya berjalan dengan baik 1 samapi 3 minggu saja, minggu-minggu selanjutnya pelaturan mulai tidak ditengakkan lagi dengan alan sibuk bekerja dan tidak ada waktu. Selain anak mulai jenuh dan bosan belajar daring, anak juga mulai tidak panuh lagi dengan pelaturan yang diberikan sehingga si anak lebih patuh kepada gurunya dari pada orangtuanya sendiri

 

Kata Kunci : Kerjasama, Guru, Orangtua, Pembelajaran Daring

 

 

 

 

JUDUL ANALISIS JURNAL

Kerjasama Guru PAI dan Orang Tua dalam Menghadapi Pembelajaran Selama Covid-19

 

RANGKUMAN ISI JURNAL

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan permasalahan tentang Tujuan penelitian untuk mengetahui bagaimana komunikasi, keterlibatan, dan parsitipasi guru dengan orangtua selama pembelajaran daring. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan data bersumber dari observasi, wawancara dan dokumentasi sedangkan metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini penelitain kualitatif deskriptif.

KELEBIHAN JURNAL

Dampak positif terhadap Kerjasama Guru dan Orangtua Pembelajaran Daring, yaitu :

a.      logistik mudah didapat.

b.      Lebih hemat karena tidak ada pengeluaran tambahan untuk transportasi karena kita hanya di rumah.

c.       Peserta didik dapat mengontrol kapan mereka belajar dan pada tahapan apa,

d.      PJJ dapat lebih dimungkinkan karena peserta didik dapat menyesuaikan pelajarannya sambil bekerja.                                                                                                  

 

 

KELEMAHAN JURNAL

Sedangkan kekurangan Kerjasama Guru dan Orangtua Pembelajaran Daring yaitu:

a.      waktu dan pekerjaan yang berkaitan dengan penyampaian proses pembelajaran jarak jauh lebih banyak daripada proses pembelajaran secara tatap muka,

b.      Dukungan administratif untuk proses pembelajaran jarak jauh dibutuhkan untuk melayani jumlah peserta didik yang mungkin sangat banyak,

c.       Beberapa peserta merasa terasing karena jarak,Kurangnya struktur dan kebutuhan akan motivasi/inisiatif yang tinggi dapat merupakan tantangan (masalah) bagi para peserta.

 SARAN DAN SOLUSI

Kerjasama antara guru dengan orangtua siswa sejak dulu hingga sekarang selalu menjadi perbincangan hangat dalam dunia Pendidikan karena kedua pihak sangat berperan penting dalam proses Pendidikan. Ada bebarapa Tips dalam mengoptimalkan hubungan guru, orangtua dan siswa:

1.      Guru memberikan tugas berkaitan minat dan bakat.

2.      Unggah di media sosial dan YouTube.

3.      Lakukan komunikasi yang baik antara orangtua dan guru.

4.      Apresiasi siswa dan tetap tanamkan pendidikan karakter.




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Welcome To Campus Merdeka

Nama                  : Muhammad Faiz Amali NIM                    : 21086030046 Mata Kuliah    : Tafsir dan Hadis Tarbawi Pengampu           : Dr. Faqihuddin Abdul Kodir, M.A   Welcome To Campus Merdeka             Selama ini pada dasarnya sebuah kampus sendiri menerapkan sistem pembelajaran dengan SKS yang hampir keseluruhan mengharuskan adanya kegiatan belajar didalam kelas. Ini menunjukkan kurangnya kemerdekaan belajar yang harus dijalankan oleh setiap mahasiswa dalam melakukan pembelajarannya.   Apa itu Merdeka belajar?                       Merdeka belajar adalah memberi kebebasan dan otonomi kepada  lembaga pendiikan, dan merdeka  dari birokratisasi, dosen dibebaskan dari birokrasi vang berbelit sert...