NIM : 21086030046
Mata Kuliah : Tafsir dan Hadis Tarbawi
Pengampu : Dr. Faqihuddin Abdul Kodir, M.A
Welcome To Campus Merdeka
Selama ini pada dasarnya sebuah kampus sendiri menerapkan sistem pembelajaran dengan SKS yang hampir keseluruhan mengharuskan adanya kegiatan belajar didalam kelas. Ini menunjukkan kurangnya kemerdekaan belajar yang harus dijalankan oleh setiap mahasiswa dalam melakukan pembelajarannya.
Apa itu Merdeka belajar?
Merdeka belajar adalah memberi kebebasan dan otonomi kepada lembaga pendiikan, dan merdeka dari birokratisasi, dosen dibebaskan dari birokrasi vang berbelit serta mahasiswa diberikan kebebasan untuk memilih bidang yang mereka sukai. Menurut Nadiem Makarim Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.
Apa Itu Kampus Merdeka?
Kampus merdeka adalah pada dasarnya menjadi sebuah konsep baru yang membiarkan mahasiswa mendapatkan kemerdekaan belajar di perguruan tinggi. Konsep ini pada dasarnya menjadi sebuah lanjutan dari sebuah konsep yang sebelumnya yaitu merdeka belajar.
Ini merupakan sebuah implementasi dari visi misi yang dimiliki oleh Presiden Joko Widodo guna menciptakan adanya SDM yang lebih unggul. Perencanaan pada konsep kampus merdeka ini pada dasarnya hanya perlu untuk mengubah peraturan menteri saja. Konsep kampus yang merdeka rencananya akan segera dilangsungkan untuk mendapatkan kualitas pembelajaran yang lebih berkualitas.
Dalam penerapannya, konsep ini nantinya mahasiswa akan diberikan keleluasaan selama dua semester pada program belajarnya untuk melakukan kegiatan diluar kelas. Konsep ini pada dasarnya menjadikan mahasiswa untuk lebih bersosialisasi dengan lingkungan diluar kelas.
Jadi, mahasiswa nantinya secara tidak langsung akan diajak untuk belajar caranya hidup di lingkungan masyarakat. Pada dasarnya kebijakan tersebut bertujuan untuk dapat mengenalkan adanya dunia kerja pada mahasiswa sejak dini. Sehingga kemudian mahasiswa akan jauh lebih siap kerja setelah nantinya lulus dari sebuah perguruan tinggi yang tersedia.
Menteri Nadiem pada dasarnya telah menciptakan sebuah terobosan yang akan mendorong mahasiswa untuk bisa belajar selama dua semester diluar kampus. Perencanaan kampus merdeka menjadi sebuah upaya untuk memberikan kesempatan bagi mahasiswa dalam menentukan mata kuliah yang nantinya akan diambil.
Tujuan dari penerapan kampus yang merdeka adalah agar mahasiwa nantinya memiliki kemampuan untuk menguasai beragam keilmuan yang berguna didunia kerja nantinya. Dalam kampus yang merdeka sendiri ada empat hal yang disampaikan oleh menteri nadiem makarim. Empat hal tersebut akan dibahas secara lengkap didalam pembahasan dibawah ini agar Anda bisa lebih paham akan hal tersebut.
Pertemuan Pertama
Sabtu, 04 September 2021 tepatnya pada pukul 14:10 WIB mata kuliah Tafsir dan Hadis Tarbawi yang di ampuh oleh bapak Dr. Faqihuddin Abdul Kodir, M.A. Alhamdulillah Pada kesempatan tersebut beliau memberikan semangat baru, motivasi-motivasi untuk mahasiswa/i dalam proses pembelajaran daring mata kuliah tafsir dan hadis tarbawi.
Pada pembelajaran Mata Kuliah Tafsir dan Hadis Tarbawi mahasiswa dituntut untuk menjadi Mahasiswa/i yang merdeka dalam proses pembelajarannnya, dengan konsep dasar kampus merdeka. Dalam hal ini bapak Dr. Faqihuddin Abdul Kodir, M.A memberikan motivasi kepada seluruh mahasiswa/i terhusus untuk PAI - C dengan istilah 3P, sebagai berikut :
1. Perencanaan
Perencanaan merupakan kata yang sangat sering terdengar di berbagai konteks. Secara umum, pengertian perencanaan adalah suatu proses menentukan hal-hal yang ingin dicapai (tujuan) di masa depan serta menentukan berbagai tahapan yang diperlukan untuk mencapai tujuan tersebut.Pengertian perencanaan (planning) dapat juga didefinisikan sebagai suatu kegiatan yang terkoordinasi untuk mencapai tujuan tertentu dalam kurun waktu tertentu. Intinya dengan adanya perencanaan yang baik dan benar, sebuah tujuan bisa didapat dengan lebih baik pula.
2. Prioritas
Merujuk pada Kamus Besar Bahasa Indonesia, pengertian prioritas adalah sesuatu yabg didahulukan dan diutamakan dari pada hal yang lain. Adapun yang mendefinisikan prioritas sebagai urutan kepentingan yang harus didahulukan dan mana kepentingan yang dapat menunggu. Prioritas juga dapat diartikan sebagai pekerjaan yang dapat menunggu. Prioritas juga dapat diartikan sebagai pekerjaan yang dapat kita selesaikan dengan cepat dan menyisakan waktu yang cukup untuk mengerjakan hal yang lainnya. Bila membicarakan tentang prioritas, tentu kita sering mendengar tentang skala prioritas. Skala prioritas diartikan sebagai tingkatan atau urutan kondisi untuk menetukan dan membandingkan seberapa besar atau seberapa penting suatu hal harus dilakukan. Secara umum skala prioritas di bedakan menjadi enam kategori, yakni emergency (darurat), urgent (mendesak) high priority, medium priority, low priority, dan no priority.
3. Pro Aktif
Pada dasarnya, perbedaan proaktif dan reaktif terletak pada bagaimana cara Anda melihat dan bereaksi terhadap suatu hal. Baik itu terkait dengan diri Anda, maupun terhadap peristiwa lain yang bersifat sosial.Orang atau pribadi proaktif cenderung berpikir sebelum bertindak. Sederhananya, Anda mampu memilih respons atau tanggapan. Sikap proaktif sering kali dihubungkan dengan keseharian, di mana Anda memiliki tanggung jawab atas diri sendiri dalam mengambil keputusan yang menguntungkan.
Mahasiswa/i harus memiliki orientasi belajar merdeka setidaknya dengan 3P tersebut, maka akan melahirkan sikap 4K yang harus dimiliki oleh para mahasiswa/i. Istilah 4K sebagai berikut :
1) Komunikasi
Sikap yang harus dimilik dari buah orientasi belajar merdeka yang tak kalah pentingnya yaitu komunikasi. Komunikasi verbal melalui indra mulut yang Allah Swt anugrahkan kepada kita harus benar-benar digunakan dengan sebaik-baiknya karena mulut ini merupakan cerminan dari hati dan sifat seseorang.
2) Kritisisme
Kritisisme merupakan bagian dari filsafat modern. Secara garis besar kritisisme merupakan teori yang dihasilkan dari sintesis antara rasionalisme dan empirisme. Aliran ini berpendapat bahwa kebenaran itu tidak perlu diuji sebab sudah memiliki batasan-batasan tersendiri antara rasionalisme dan empirisme.
3) Kolaborasi
Kolaborasi secara istilah merupakan bentuk interaksi, diskusi, kompromi, kerja sama yang berhubungan dengan individu, kelompok atau beberapa pihak lainnya, baik yang terlibat secara langsung maupun tidak langsung untuk menyelesaikan tugas dalam mencapai suatu tujuan bersama.Bercerita tentang kolaborasi tentu kita memandang banyak pemikiran-pemikiran yang dapat kita kumpulkan menjadi satu acuan agar makna dari kolaborasi tersebut tidak hanya menguntungkan satu kelompok atau organisasi yang tergabung di dalamnya, namun harus dapat diterima oleh semua kalangan yang terlibat di dalamnya.
4) Kreatifisme
Program Kreatifitas Mahasiswa (PKM) merupakan salah satu upaya yang dilakukan oleh Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (semula Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Ditjen Dikti), Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan, Kementerian Ristek Dikti untuk meningkatkan mutu peserta didik (mahasiswa) di Perguruan Tinggi agar kelak dapat menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademis dan/atau professional yang dapat menerapkan, mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau kesenian serta memperkaya budaya nasional.
Dari semua pemaparan di atas dapat kita lihat betapa pentingya literasi bagi anak muda di Indonesia. Karena Pramoedya Ananta Toer pernah berkata bahwa “orang boleh setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah” Oleh sebab itu, saya sebagai penulis mengucapkan terimakasih atas segala perhatian serta mohon maaf jika banyak kesalahan tentunya saran dan masukan untuk perbaikan sangat diharapkan oleh penulis.
Sekian dan Terimakasih...
Komentar
Posting Komentar